Kamis, 05 Juni 2014

Teknik Dasar Guling Depan (Forward Roll) dan Guling Belakang (Back Roll)

Teknik Dasar Guling Depan (Forward Roll) dan Guling Belakang (Back Roll) - Salah satu materi senam  lantai yang sering di ajarkan pada siswa di sekolah oleh guru olahraga. Manfaat dari gerakan ini yaitu melatih siswa agar mampu melakukan gerakan guling ke depan atau ke belakang dengan baik dan benar sehingga ketika terjadi kecelakaan seperti terjatuh, siswa dapat mengurangi resiko cidera.  Berikut mengenai  Teknik Dasar Roll Depan dan Roll Belakang.

Teknik Dasar Roll Depan
  1. Awali dengan sikap jongkok, kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu.
  2. Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagu menyentuh dada.
  3. Mengguling ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahulu dan kedua kaki dilipat rapat pada dada.
  4. Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan berusaha bangun.
  5. Kembali kesikap semula atau berdiri
  6. Dengan latihan senam Lantai yang benar dan rutin, anda akan bisa menguasai cara berguling yang tepat dan aman.

Teknik Dasar Roll Belakang

  1. Jongkok, tekuk kedua siku tangan menghadap ke atas di dekat telinga, dagu dan lutut tarik ke dada. 
  2. Guling badan ke belakang hingga bahu menyentuh matras, lutut dan dagu tetap mendekat dada, telapak tangan di dekat telinga.
  3. Bahu menyentuh matras, kedua telapak tangan menyentuh matras, gerakkan kaki untuk dejatuhkan ke belakang kepala.
  4. Jatuhkan ujung kaki ke belakang kepala.
  5. Dorong lengan ke atas. 
  6. Jongkok dengan lengan lurus ke depan.

teknik permainan polo air

Peraturan dan Teknik Olahraga Polo Air - Polo Air atau Water Polo merupakan permainan bola yang dilakukan di dalam air dengan menggunakan tangan dan kaki. Permainan ini hampir sama dengan permainan bola tangan, hanya saja permainan ini dilakukan di dalam air. Permainan polo air dimainkan oleh dua regu. Setiap regu terdiri atas 7 orang. Tujuan utama dari permainan polo air adalah memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam gawang lawan.
1. Peraturan Permainan 
Setiap permainan dan olahraga mempunyai peraturan permainan. Peraturan tersebut merupakan hasil dari suatu kesepakatan, baik kesepakatan dalam lingkup nasional maupun internasional, dengan tujuan mengorganisasi pertandingan atau perlombaan. Berikut beberapa peraturan dalam permainan polo air.
a. Ukuran Kolam
Polo Air Ukuran kolam renang yang digunakan untuk permainan polo air adalah 30 × 20 meter. 
b. Ukuran Gawang
Tinggi gawang pada polo air diukur dari atas rata-rata air adalah 90 cm. Berikut ini adalah gambar dari gawang polo air. 
c. Jumlah Pemain 
1) Setiap regu terdiri dari 7 orang pemain dengan 4 orang pemain cadangan. 
2) Pemain tidak boleh melapisi badannya dengan minyak. 
3) Setiap pemain harus memakai topi yang mempunyai nomor 1-14. Nomor 1 dan 14 (untuk penjaga gawang) dan nomor 2-13 (untuk pemain lapangan). Besarnya ukuran topi 10 cm pada bagian depan dan bagian belakang berwarna biru atau merah. 
d. Waktu Permainan
Permainan berlangsung selama 20 menit bersih yang dibagi menjadi 4 babak. Setiap babak 5 menit, dengan istirahat antar babak 2 menit. Pergantian gawang dari regu dilakukan setiap pergantian babak. 
2. Bermain Polo Air
a. Permulaan Permainan 
1) Pada permulaan setiap babak, para pemain harus berada 1 meter di depan garis gawang dan jarak antarpemain. Di antara kedua gawang tidak boleh lebih dari 2 orang pemain. Pemain-pemain tersebut harus menunggu tanda dari wasit yang akan diberikan jika regu-regu telah siap. Wasit akan meniup peluit untuk memulai permainan. Bersamaan dengan itu, wasit harus melepaskan atau melemparkan bola ke arah lapangan permainan. 
2) Jika terjadi gol, regu yang kalah akan memulai kembali permainan dan semua pemain harus mengambil posisi dalam daerah sendiri, di belakang garis tengah. 
3) Seorang pemain dari regu harus memulai kembali permainan dengan mengambil tempat di tengah-tengah lapangan permainan. 
4) Ketika ada tanda wasit dan setelah bola dilemparkan oleh wasit, ia harus segera memulai permainan dengan melemparkan bola kepada pemain lain dari regunya yang berada di belakang garis tengah pada waktu ia menerima bola itu.
5) Permulaan yang salah harus diulangi kembali.
b. Gol 
Bola dinyatakan masuk, apabila seluruh bagian bola melewati garis gawang di antara kedua tiang gawang dan mistar gawang.
c. Lemparan Gawang 
Apabila seluruh bola melewati garis gawang, kecuali di antara kedua tiang gawang, dan terakhir bola disentuh oleh seorang pemain penyerang harus dilakukan lemparan gawang. Kesalahan dalam lemparan gawang harus diulangi. Lemparan gawang dilakukan oleh penjaga gawang.
d. Lemparan Penjuru
Lemparan penjuru akan dilakukan, jika terjadi hal berikut. 
1) Bola melewati garis gawang, di antara kedua garis gawang yang terakhir disentuh oleh pemain bertahan. 
2) Seorang penjaga gawang pada waktu melakukan lemparan bebas atau lemparan gawang, sebelum bola itu disentuh oleh pemain-pemain lainnya mengambilnya kembali dan masuk ke dalam gawang. 
3) Pemain melakukan suatu lemparan bebas, mengoperkan bola itu kepada penjaga gawang sendiri dan sebelum pemain lainnya menyentuhnya.
e. Lemparan Bebas 
Lemparan bebas merupakan hukuman terhadap kesalahankesalahan biasa. Lemparan bebas dilakukan dari tempat terjadinya kesalahan. Seorang pemain yang mendapatkan lemparan bebas dapat dengan langsung mengoperkan bola kepada kawan atau dengan menggiring lebih dahulu baru mengoperkannya. Bola dari lemparan bebas dapat langsung ditembakkan ke gawang, setelah disentuh oleh seorang pemain kawan maupun lawan dan melewati garis gawang di antara kedua tiang gawang. Kesalahan ada dua macam, yaitu kesalahan biasa dan kesalahan berat. Kesalahan biasa hukumannya lemparan bebas, sedang kesalahan berat dihukum dengan lemparan hukuman (penalti).
f. Lemparan Wasit 
Berikut ketentuan mengenai lemparan yang dilakukan oleh wasit. 
1) Permainan harus dihentikan jika terdapat pemain yang sakit, terjadi kecelakaan, atau jika terdapat dua orang pemain atau lebih, dari regu yang berlawanan dalam waktu yang bersamaan membuat kesalahan. 
2) Bola yang dilemparkan wasit harus sedemikian rupa sehingga pemain-pemain dari kedua regu itu mempunyai kesempatan yang sama untuk mencapai bola itu setelah bola tersebut menyentuh air. 
3) Jika lemparan wasit itu bolanya jatuh di air dan menguntungkan salah satu regu, lemparan harus diulang.  Bola Keluar Bola dinyatakan keluar lapangan permainan, jika bola melewati salah satu garis sisi lapangan. Tindakan selanjutnya adalah melakukan lemparan bebas. Lemparan bebas akan diberikan kepada pemain dari regu lawannya yang terdekat pada tempat bola itu meninggalkan lapangan permainan.
3. Teknik Polo Air 
Terdapat dua macam latihan teknik permainan polo air, yaitu latihan teknik renang polo air dan latihan teknik dengan bola. Teknik renang polo air pada dasarnya semua pemain harus menguasai beberapa teknik gaya renang, antara lain gaya bebas, gaya samping, gaya dada, gaya punggung, injakinjak di air, dan loncat-loncat di air.

Senin, 02 Juni 2014

cara melempar lembing

Ketika kaki kiri di turunkan di posisi akhir lemparan, pemutaran kedua pinggul ke depan dimulai, ditandai oleh sebuah putaran ke dalam kaki kanan dan lutut dilanjutkan dengan pelurusan tungkai. Segera bahu kiri dibuka, siku kanan diputar ke arah luar atas dan lembing diluruskan di atas lengan dan bahu. Kaki kiri ditekan ke tanah disusul kemudian dengan memutar kaki kanan ke dalam dan meluruskannya sambil lutut kanan turut diluruskan sehingga menghasilkan sebuah posisi membusur dari badan dan meregang kuat bagian otot depan.
 
Cara Melempar Lembing
             
Pada saat lembing akan dilemparkan dari atas kepala, lembing dibawa kebelakang dengan tangan lurus diputar kedalam, badan direbahkan kebelakang dengan lutut kaki kanan, kemudian bersamaan dengan membengkokkan siku. Lembing dibawa secepat-cepatnya keatas kepala, pinggul didorong ke depan dan lembing dilemparkan sekuat-kuatnya dari atas kepala kedepan sehingga tangan lurus dan dibantu dengan menolakkan kaki kanan sekuatnya dan melonjakkan badan kedepan, kemudian lembing dilepaskan pada saat lurus dan jari-jari tangan mendorong pangkal lilitan tali lembing.
 
Cara Melepaskan Lembing
            
Gerakan pelepasan lembing adalah gerakan penting untuk suatu lemparan yang baik, bahwa bahu, lengan atas, dan tangan bergerak berurutan. Mula-mula bahu melempar secara aktif di bawa kedepan dan lengan pelampar diputar, sedangkan siku mendorong ke atas. Pelepasan lembing itu terjadi di atas kaki kiri, lembing lepas dari tangan pada sudut lemparan kira-kira 45 derajat dengan  suatu gerakan seperti ketapel dari lengan bawah tangan kanan. Kaki kanan meluncur di tanah, pada waktu lembing lepas terjadi pada suatu garis lurus dari pinggang ke tangan pelempar yang hanya sedikit keluar garis vertikal, sedangkan kepala dan tubuh condong ke kiri pada saat tahap pelepasan lembing. Lengan kiri ditekuk dan memblok selama pelepasan lembing
Pelepasan Lembing.

Saat melempar lembing diperlukan keseimbangan badan untuk mempertahankan posisi tubuh ketika melempar agar tidak terbawa ke depan yang dapat mengakibatkan diskwalifikasi. Tubuh mengupayakan untuk menjaga keseimbangan dengan memusatkannya pada satu kaki tumpuan, keseimbangan dipengaruhi oleh letak segmen-segmen anggota tubuh. Ketika hendak melempar lembing maka moment gaya juga harus kita perbesar sebab semakin besar moment gaya maka gaya yang dihasilkan juga akan semakin besar, sehingga dapat menghasilkan lemparan yang jauh. Semakin besar power kita dalam melempar maka akan semakin besar pula kecepatan benda tersebut. 
 
Sikap Badan Setelah Melempar Lembing
                         
 Setelah kaki kanan di tolakkan keatas dan kedepan mendarat kaki diangkat kebelakang lemas lalu badan agak miring dan condong kedepan kaki kiri ke belakang lemas kemudian tangan kanan dengan siku agak dibengkokkan berada di bawah dekat keperut dan tangan kiri lemas kebelakang sehingga pandangan kearah jalannya lembing sampai jatuh.

cara meLompat lebih Tinggi

Terlalu banyak atlet melakukan latihan rutin tanpa berpikir berulang-ulang tanpa mengetahui bahwa mereka kehilangan sesuatu atau mereka berlatih dengan salah seperti misalnya mereka berlatih untuk bisa melompat lebih tinggi.
Kamu harus melatih dan bekerja keras jika Kamu ingin mencapai tujuan Kamu untuk memperoleh sesuatu , tetapi ada sedikit tips yang perlu kamu ketahui tentang rahasia yang dapat membantu Kamu mencapai tujuan Kamu, dalam waktu singkat, dengan dengan cara sederhana dan benar sesuai dengan aturan agar latihan yang kamu jalankan tidak sia-sia.
Bagaimana jika Kamu bisa mendapatkan beberapa inci lompatan vertikal Kamu dan mulai bisa melompat seperti binatang di lapangan basket?
Rata-rata lompatant vertikal untuk laki-laki adalah 16-20 inci sementara lompatan vertikal rata-rata untuk wanita adalah 12-16 inci. Para ilmuwan mengatakan kamu dapat berpotensi melompat lebih tinggi hingga 50 inci.
Jika Kamu percaya bahwa kamu dapat melakukan lompatan vertical hingga 40 - 50 inch. Kamu pasti bisa menambahkan setidaknya 10 inci lompatan vertikal Kamu dengan rencana latihan yang tepat.

Jika Kamu ingin memulai berlatih untuk mendapatkan lompatan lebih tinggi Kamu perlu meningkatkan fleksibilitas Kamu. Fleksibilitas akan membantu program latihan melompat lebih tinggi seperti yang kamu rancang dari awal, serta kekuatan dan kecepatan Kamu. Salah satu hal terbesar tentang meningkatkan fleksibilitas Kamu adalah bahwa hal itu akan membantu mencegah cedera di masa depan.

Jangan melewatkan pra-dan pasca latihan peregangan (warm-up). Kebanyakan pria berpikir bahwa peregangan adalah sia-sia atau buang-buang waktu tapi itu adalah cara yang bodoh untuk menerapkannya. Peregangan membantu untuk mengendurkan otot-otot Kamu dan membuat mereka siap untuk kegiatan atletik. Hal ini juga penting untuk melakukan warm-up seperti jogging.

Ada beberapa peregangan yang besar untuk meningkatkan kemampuan Kamu melompat seperti peregangan quad, membentang terjang, dan membentang hamstring.

Banyak  orang menduga bahwa Kamu sudah tahu latihan dasar yang dapat Kamu lakukan untuk meningkatkan melompat vertikal seperti squats dan betis sehingga menambahkan latihan peregangan untuk latihan Kamu agar lebih menguntungkan Kamu. Satu tidak akan bekerja tanpa yang lain. Hal terbaik untuk dilakukan adalah menggabungkan peregangan dengan latihan Kamu.

Sebagai contoh, saya akan mulai dengan beberapa joging dan kemudian melakukan beberapa peregangan. Lalu aku akan pergi ke latihan yang sebenarnya dan selesai dengan beberapa lebih peregangan. Ini akan membantu Kamu mendapatkan hasil maksimal dari latihan Kamu serta membantu Kamu mencegah cedera.

Peringatan : Sekarang Kamu tahu pentingnya fleksibilitas agar tidak mengabaikan  peregangan atau warm-up untuk latihan Kamu.

Jika Kamu ingin melompat lebih tinggi ketika Kamu sedang bermain olahraga apapun, itu membuat banyak lebih masuk akal untuk bekerja lebih cerdas, bukan kerja keras. Buatlah tujuan untuk diri sendiri, apakah itu mendapatkan lompatan yang lebih tinggi pertama Kamu untuk turun atau menyentuh kepala Kamu di tepi Kamu harus tetap berpegang pada tujuan Kamu dan melakukan apa yang diperlukan untuk mencapainya.

Cabang Olah Raga Atletik

5 cabang atletik (Lari,  Lompat, Loncat, Lempar dan tolak)

1.      Lari

Adalah Melangkah dengan cepat, sampai terdapat gerakan dimana kedua kaki melayang sebentar diudara.

Nomor Lari

a)      Lari Jarak Pendek

b)      Lari Jarak Menengah

c)      Lari Jarak Jauh

d)     Lari Halang Rintang

e)      Lari Estafet

2.      Lompat
Lompat adalah mendorong tubuh dengan daya tolakan dari kaki menggunakan 1 atau 2 kaki. Melompat dan berlari hampir sama penjelasannya, walau dalam praktek terlihat jelas perbedaannya, perbedaan antara melompat dan berlari adalah :

> Berlari, daya tolakan sebagian besar mengarah ke depan dan jeda layang di udara tidak terlalu lama juga tidak terlalu tinggi

> Melompat, daya tolakan dapat ke depan, atas, belakang. dan jeda layang di udara lebih lama juga lebih tinggi. melompat biasanya terdapat proses menekukkan sendi daerah engkel dan lutut yang lebih tinggi derajatnya dibandingkan dengan berlari.

Nomor lompat

a)      Lompat tinggi

b)      Lompat galah

c)      Lompat Jauh

d)     Lompat Ganda

3.      Loncat

Loncat adalah suatu gerakan mengangkat tubuh dari suatu titik ke titik yang lain dengan tumpuan dua kaki dan mendarat dengan kaki

Nomor Loncat

-

4.      Lempar

Membuang jauh-jauh.

Nomor Lempar

> Lempar lembing

> Lempar cakram

> Lontar Martil

5.      Tolak

Sorong; Dorong. Tolak Peluru adalah Tolakan adalah suatu gerakan menyalurkan tenaga pada suatu benda yang menghasilkan kecepatan pada benda tersebut dan memiliki daya dorong kemuka yang kuat, perbedaan dengan melempar terletak pada saat melepaskan bendanya, pada menolak pergelangan tidak bergerak dan tenaga diperoleh dari gerakan meluruskan sikut (Djumidar, 2001).

Nomor tolak

·         Tolak Peluru

Lari Marathon

Maraton adalah ajang lari jarak jauh sepanjang 42,195 km yang dapat ditempuh sebagai lomba di jalan raya maupun luar jalan raya (offroad). Nama maraton berasal dari legenda Pheidippides, seorang prajurit Yunani, yang dikirim dari kota Marathon, Yunani ke Athena untuk mengumumkan bahwa bangsa Persia telah dikalahkan pada Pertempuran Marathon . Dikisahkan bahwa ia berlari tanpa berhenti tapi meninggal begitu berhasil menyampaikan pesannya tersebut .

Cara Bermain Bulu Tangkis Dengan Benar


Bermain bulu tangkis tidak selalu harus dikuasai oleh para pemain bulu tangkis profesional saja. Masyarakat awam pun punya hak dalam bermain bulu tangkis.


Nah bagi para awam yang mungkin hanya sekedar ingin bermain bulu tangkis, Anda juga perlu mengenal dasar cara bermain bulu tangkis dengan benar, sehingga Anda akan mendapatkan pembelajaran yang luar biasa dalam hidup ini.


Kita tidak tahu hidup kita kedepannya, mungki saja setelah Anda latihan keras terus-menerus, dan Anda semakin jago dala bermain bulu tangkis, bisa saja ini menjadi salah satu karir sukses Anda didunia olahraga. Jadi jangan sia-siakan pembelajaran Anda.


Nah berikut ini saya akan memberikan pembelajaran yang berharga yaitu, cara bermain bulu tangkis dengan benar, adalah sebagai berikut :


  • Teknik memegang raket

    Teknik ini merupakan teknik dasar yang harus Anda ketahui dalam bermain bulu tangkis. Karena kualitas kemampuan seseorang dipengaruhi oleh taktik atau cara dalam memegang raket.


  • Atur sikap dan Posisi tubuh Anda

    Posisi si pemain juga menentukan kualitas permainan bulu tangkis itu sendiri. Jadi dalam bermain bulu tangkis, Anda harus tetap siap menyambut datangnya bola dari arah lawan. Pemain harus bisa benar-benar mengatur dan memperhatikan posisinya supaya tidak mudah dikecoh oleh musuh.


  • Footwork

    Footwork merupakan gerak kaki yang tepat terutama untuk menghasilkan sebuah pukulan yang keras untuk mengecoh lawan. Kecepatan gerak kaki didukung oleh posisi yang baik, maka akan menghasilkan pukulan yang baik dan maksimal.


  • Service

    Service ini secara umum terbagi menjadi 3 bagian yaitu service pendek, jauh, dan tinggi. Perlu Anda ketahui bahwa service ini merupakan modal awal bagi sipemain dalam mendapatkan point.